Cemburu Berlebihan J Nekat Menusuk Perutnya Akibat Hand Phond Sang Pacar Lowbat

Admin
By -
0



Nampak : J Pemuda Asal Desa Lune Yang Mencoba Meengakhiri Hidupnya Dengan Cara Menusuk Perutnya Sendiri Dengan Gunting Dan Mengiris_iris Tangan Sebelah Kanannya, Akibat Cemburu Yang Merasukinya Saat Hp Sang Pacar Mendadak Mati Karena Lowbat.

[Foto Istimewa : Tim PRIORITAS DOMPU.COM].





(DOMPU),- Dirasuki rasa cemburu yang berlebihan J pemuda asal Desa Lune Kecamata Pajo Kabupaten Dompu Nekat melakukan percobaan bunuh diri dengan cara menikam perutnya menggunakan gunting dan berusaha mengiris urat nadi tangan kanannya, 19/1/2020 Minggu siang sekira pukul 13.00 wita.



Percobaan bunuh diri terjadi lantaran sang pacar FO (19) pelajar SMU Al - Kautsar Desa Ranggo Kecamatan Pajo Kabupaten Dompu Hand Phon Saudari FO (Pacar Korban) Tiba_tiba mati dan lowbat pada saat ngobrol beberapa menit dengan saudara J (Korban) karena tidak tahan dengan perasaan cemburu Saudara J nekat melakukan percobaan bunuh diri dengan menusukkan gunting ke perut serta berusaha mengiris_iris urat nadi tangan sebelah kanan.



Kepala Kepolisian Resor Dompu Bapak AKBP. Syarif Hidayat, SH S.IK Melalui Paur Subbag Humas Polres Dompu AIPTU. Hujaifah membenarkan perihal adanya dugaan pelaku percobaan bunuh diri dengan cara menusukkan gunting serta berusaha mengiris_iris tangan sebelah kanan dengan menggunakan senjata yang sama (Gunting red).



"Benar, telah terjadi percobaan bunuh diri dengan cara menggunakan gunting serta berusaha mengiris_iris tangan sebelah kanannya. Korban merupakan warga Desa lune kecamatan pajo." Ujar Hujaifah membenarkan perihal kejadian tersebut.



Lanjut Hujaifah menambahkan, Untuk pertolongan pertama korban dibawa ke Puskesmas pajo dan selanjutnya langsung di evakuasi ke RSUD Dompu untuk mendapatkan perawatan intensif.



"Korban lalu dibawa ke Puskesmas pajo untuk mendapatkan pertolongan pertama, Lalu setelahnya di evakuasi ke RSUD Dompu untuk mendapatkan perawatan intensif serta penanganan lebih lanjut." Pungkasnya.



Selanjutnya melakukan penggalangan kepada pihak korban, Bhabinkamtibmas Desa Lune, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, dan Tokoh Pemuda serta melakukan deteksi dini dan deteksi aksi guna menjaga Kamtibmas wilayah pajo tetap kondusif. Giat berakhir pada pukul 13.45 Wita situasi aman dan terkendali. (Dink*).
Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)