 |
| Nampak : Aruji, SH Penanggung Jawab Aliansi Masyarakat Menggugat (AMM) Saat Memutuskan Untuk Menunda Pertemuan Lantaran Direktur dan Sekretaris RSUD Dompu Tidak Hadir. [Foto Istimewa : Gd / Rs]. |
(DOMPU),- Buntut ketidak hadiran Direktur dan Sekretaris Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Dompu terkait dugaan pelayanannya yang dinilai tidak berpihak terhadap masyarakat, LSM Aliansi Masyarakat Menggugat (AMM) akhirnya dilakukan penundaan.
Polemik pelayanan di RSUD Dompu dinilai tidak berpihak terhadap Rakyat kecil sehingga mencuat di berbagai Media Sosial, sejumlah Media Online lainnya di Kabupaten Dompu.
Tertundanya dialog yang harusnya dilakukan di Aula Ruang Tambora Gedung RSUD Dompu lantai tiga tersebut terpaksa di tunda pelaksanaannya.
Penundaan tersebut terjadi lantaran Karena Orang Nomor satu (Direktur) ditubuh RSUD Dompu tersebut Tidak Hadir memenuhi undangan Audensi dan Dialog tersebut.
Aruji, SH penanggung jawab LSM AMM menyayangkan ketidakhadiran Direktur dan Sekretaris Rumah Sakit Umum Daerah Dompu untuk melakukan Dialog dan Audensi tersebut.
"Dialog kami tunda Lantaran Direktur dan Sekretaris sebagai penanggung jawab dari Rumah Sakit tidak hadir." Ungkap Aruji dengan Nada Kesal
Lanjutnya, yang berkewenangan memberikan informasi terkait manajemen pelayanan Rumah Sakit harusnya Direktur sendiri.
"Kami tidak butuh keterwakilan pihaknya (RSUD Dompu), Kami tidak membutuhkan kuasa hukum sebagai pemberi keterangan." Ujar Aruji pria lulusan Almamater STIH Muhammadiyah Bima ini dalam keterangan persnya di Taman Kota Dompu, 6/2/2020 Kamis Siang.
Ditambahkannya, Ketidakhadiran Direktur dan sekretaris dalam audensi dan dialog pihaknya berjanji bakal bersurat kembali untuk memastikan waktu dan kapan akan melakukan dialog kedua nanti.
"Jika pada Audensi Kedua mendatang pihak Direktur dan Sekretaris tidak bisa hadir lagi, Maka kami akan bersurat ke Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Dompu untuk memanggil paksa pihak RSUD Dompu untuk memberikan klarifikasi atas berbagai persoalan yang menjadi pertanyaan kami nanti." Tegas Aruji.
Pria pemilik Akun Facebook Hugo Chaves ini berharap harusnya pihak Rumah Sakit agar berlaku profesional dalam memberikan informasi sesuai dengan isi surat dari kami nanti
"Pihak Rumah Sakit harus lebih kooperatif terkait pelayanan Kesehatan, Pelayanan BPJS, maupun Pelayanan_pelayanan lainnya yang ada di Rumah Sakit. Kehadiran beliau sebagai tuan rumah dalam audensi itu nanti itu harus bukan mengirim perwakilan atau kuasa hukum." Pungkasnya. [Gd].